Hallo semuanya! Kali ini saya akan menceritakan pentas seni yang dilaksanakan oleh SMA Kristen Petra 4. Pasti kalian bertanya-tanya kan “apa sih odyssey itu? Odyssey adalah sebuah tema yang diambil SMA Kristen Petra 4 dalam menyelenggarakan pentas seni pada hari Rabu, 29 Mei 2019 lalu di auditorium SD Kristen Petra 12 Sidoarjo. Acara mulai dipersiapkan sebulan sebelum pelaksanaan sehingga ada waktu untuk berlatih. Latihan dilakukan dalam waktu yang singkat! Ditambah dengan adanya PAT (Penilaian Akhir Tahun) yang saat itu juga membuat siswa harus membagi fokusnya menjadi dua. Puji Than, walau hanya melakukan beberapa kali gladi kotor dan satu gladi bersih, pentas seni dapat berjalan dengan sangat baik dan hasilnya memuaskan!. Pentas seni ini bercerita tentang seorang remaja bernama Samus yang tidak mau membantu Ibunya mengerjakan pekerjaan rumah, malah menunda pekerjaannya dengan bermain game yang dibelinya secara online berjudul Odyssey.

Ketika game sudah datang, Samus langsung memainkannya dan ternyata Samus masuk dalam game petualangan tersebut. Samus harus menyelesaikan misi di negara-negara yang dikunjungnya. Yang pertama adalah Thailand, disini Samus harus menemukan penari seribu tangan yang hilang agar acara tetap berjalan. Yes! Samus berhasil menemukan penari yang hilang itu! Kini dinegara kedua yaitu Korea, Ia bertemu seorang wanita yang bernama Minah dan mengatakan baha Ia berubah. Ternyata misinya adalah Conquer Minah’s Heart . Berhasil! Samus dapat lanjut ke negara selanjutnya yaitu Prancis. Wow! Kali ini Samus berubah menjadi seorang wanita! Misinya kali ini adalah membantu Fleur yang pada saat itu harus mengkuti sebuah fashion show namun bajunya rusak. Samus bersedia membantu Fleur dengan bantuan teman-temannya dan akhirnya baju Fleur dapat diperbaiki, fashion showpun dapat berjalan dengan sangat baik. Negara selanjutnya adalah Amerika, disini Ia bertugas mendamaikan kelompok vocal group dan band yang sedang berebut tempat untuk penggalangan dana. Samus dapat mengakhiri perdebatan mereka dengan menyuruh mereka untuk bernyanyi bersama dan saling bekerja sama. Berhasil di negara-negara sebelumnya, ternyata Samus mengalami kegagalan dan merasakan kerinduan pada Ibunya di negara ini, yaitu Mesir. Ia tidak berhasil mencegah Cleopatra untuk minum air beracun dan dituduh menjadi pembunuh Cleopatra hingga akhirnya dikejar-kejar oleh pengawal-pengawal Cleopatra yang membuat suasana menjadi sangat tegang. Kehilangan satu nyawa, ternyata masih ada nyawa cadangan yang membawanya ke India. Di India terdapat patung-patung yang seragam dan sedang berpose. Misi Samus adalah mencari perbedaan diantara patung-patung tersebut. Ternyata ada patung yang tidak memilik syal kemudian Samus memberikan syal yang telah diberikan oleh Fleur kepada patung itu. Ketika syal terpasang, munculah suara dari salah satu patung itu dan patung-patung itu mulai menyanyi dan menari. Perhentian terakhir Samus adalah Afrika. Samus merayakan keberhasilannya menyelesaikan misi-misi dalam game ini dengan baik. Setelah piala diterima Samus, tiba-tiba Ia ditarik kembali ke dunia nyata dan Ia terkejut telah berada di kamarnya. Ketika Ibunya meminta tolong untuk mengerjakan pekerjaan rumah, bukan kata “sebentar!” melainkan “Siap, Ma!”. Dari cerita ini, kami ingin membuka pikiran penonton bahwa game memiliki hal positif yaitu menambah wawasan pemainnya, namun bila kita memainkan game tersebut tanpa memdulikan orang-orang disekitarkita dan mengabaikan tanggung jawab itu adalah sebuah kesalahan. Wooow seruuuuu, sampai bertemu di Pensi berikutnya, Tuhan besertamu.

Vanessa Geona (X IPA1)

Sport
Excellent Life Skills
Korean Class

SMA KRISTEN PETRA 4