Berbagai tantangan dihadapi, namun perjuangan tiada henti. Perjuangan menghadapi pertentangan masyarakat, sampai perjuangan untuk mendapatkan izin dari pemerintah (bupati). Menerima siswa dari golongan bawah hingga menengah, merupakan perwujudan dari salah satu tujuan awal didirikannya sekolah ini, yaitu melayani sesama dan menjadi berkat bagi masyarakat sekitar, selain menjadi wadah untuk menampung siswa lulusan SMP Kristen Petra 4. Pada tahun ajaran 1988/1989, tahun pertama berdirinya SMA Kristen Petra 4, Almarhum Drs. Rusdiarsa dipercaya menjadi Kepala SMA Kristen Petra 4.

Berbekal pengalaman menjadi Kepala SMP Kristen Petra 4, Almarhum Drs. Rusdiarsa mampu menjalankan roda kepemimpinannya pada saat itu. Menempati ruang aula SMP Kristen Petra 4, yang disekat dengan menggunakan papan tripleks, menjadi tiga ruang kelas sebagai tempat belajar, menunjukkan bahwa semangat dan kemauan belajar yang tinggi, terlihat bukan hanya pada para pendidik, namun juga pada siswanya. Mendidik siswa bukan hanya harus pandai dalam ilmu pengetahuan, melainkan membentuk sebuah kepribadian yang utuh dengan beriman teguh pada Injil sebagai landasan yang kuat.

Berkat kerja sama, ketekunan, dan kedisiplinan, baik para pengajar maupun para siswa, membuahkan hasil yang gemilang dengan tingkat kelulusan siswa kelas III yang mencapai 100% pada itu, bahkan menduduki peringkat kedua di tingkat Kabupaten Sidoarjo.